JEMBER – Para mahasantri Pondok Pesantren Al Quran (PPA) Ibnu Katsir 1 dan 2 Jember mulai kembali ke pondok secara bertahap, Senin dan Selasa (6 dan 7 Juli 2020).

Di PPA Ibnu Katsir 1 (putra) para mahasantri yang kembali ke pondok adalah mereka yang berasal dari Jawa Timur. Yang siap kembali ke pondok sejumlah 19 orang.

Sedangkan di PPA Ibnu Katsir 2 (putri), jumlah mahasantri yang siap kembali ke pondok adalah 13 orang. Mereka berasal dari angkatan 3 yang perlu mempersiapkan diri menghadapi Wisuda Quran.

Ketua Yayasan Ibnu Katsir Jember Ustadz Abu Hasanuddin, Al Hafidz, mengatakan, pihaknya memang memanggil mahasantri untuk kembali ke pondok secara bertahap.

“Karena ada protokol kesehatan di masa pandemi yang harus dilalui dan perlu beradaptasi dengan sarana prasarana yang ada,” kata Ustadz Abu.

Misalnya, 14 hari sebelum kembali ke pondok, para mahasantri harus karantina mandiri di rumahnya. Lalu, ada sejumlah syarat agar mereka bisa kembali ke pondok, seperti perbekalan, dll.

Mereka juga wajib menjalani rapid test yang disediakan Pemkab Jember sebelum masuk asrama pondok. Di Ibnu Katsir 1, rapid test dilaksanakan di gedung PAUD. Sedangkan di Ibnu Katsir 2 rapid test dilaksanakan di kantor Kecamatan Kaliwates.

“Alhamdulillah, semua hasil rapid test menunjukkan mereka nonreaktif. Saat ini mereka karantina mandiri di pondok sambil menyesuaikan diri dengan berbagai kebiasaan baru,” sambung Ustadz Abu.

Karena itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada Muspika Kecamatan Patrang dan Kaliwates yang memfasilitasi penuh pelaksanaan rapid test. (*)

proses pemeriksaan rapid test mahasantri putri ibnu katsir oleh gugus tugas setempat